Ekonomi Indonesia Diserang Tiga Ketidakpastian
Ekonomi Indonesia diserang
oleh tiga ketidakpastian. Ini yang membuat nilai tukar rupiah sejak Agustus
lalu mengalami tekanan akibat derasnya arus modal asing yang keluar dari
Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan
oleh Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo saat
Bankers Dinner 2013, di Jakarta, Kamis (14/11).
"Namun kita tetap
melihat isu global yang mempengaruh ekonomi Indonesia ini lebih luas dari isu
tapering off atau pengurangan stimulus moneter oleh The Fed,"
Adapun tiga ketidakpastian
itu adalah, pertama, ketidakpastian mengenai kecepatan pemulihan global.
Perkembangan saat ini menunjukkan pemulihan ekonomi global tidak sesuai
harapan, bahkan melambat. "Situasi menjadi tidak pasti karena bergesernya
landscape ekonomi global,"
Kedua, ketidaktegasan
kebijakan pemerintah negeri paman sam, baik terkait penarikan stimulus moneter
ultra-akomodatif maupun penyelesaian batas anggaran dan penghentian belanja
pemerintah.
"Berlarutnya situasi
ini memicu penilaian ulang risiko oleh investor dan menimbulkan reaksi
berlebihan yang akhirnya melahirkan gejolak di pasar keuangan global termasuk
di Indonesia,"
Ketiga, ketidakpastian
perkembangan harga komoditas. Sejalan dengan ekonomi global yang lambat dan
pasar keuangan global yang bergejolak, harga komoditas masih melanjutkan tren
penurunannya. "Sehingga mempertegas berakhirnya era siklus panjang (super
cycle) harga komoditas,"
0 komentar:
Posting Komentar